Meski sudah dinyatakan aman oleh pemerintah, Anda tetap harus hati-hati dalam membasmi rayap dengan kapur barus. Apalagi sudah ada studi yang dilakukan tentang efek produk ini untuk sarang hama pemakan kayu dan kandungannya untuk manusia.
Tak bisa dipungkiri, kamper memang menjadi solusi yang simpel dan murah dalam pembasmian hama pemakan kayu. Namun, Anda tidak bisa menyepelekan dampak kesehatan yang mungkin ditimbulkan olehnya.
Timbanglah dengan benar, lebih penting mana kesehatan Anda dengan efektivitas pemakaian bahan ini untuk membasmi hama. Agar lebih jelas, silakan simak ulasan berikut.
Naphthalene, bahan yang ada di kapur barus ditemukan di sarang rayap
Studi terbaru mengungkap bahwa sarang rayap mengandung naphthalene. Senyawa yang terkandung dalam kamper. Diketahui bahwa senyawa ini sangat tidak disukai oleh semut merah, predator bagi hewan pemakan kayu.
Secara tidak langsung hal ini mengindikasikan bahwa rayap melindungi sarangnya dengan senyawa yang terkandung dalam kapur barus. Apakah artinya kamper tak cukup efektif untuk membasmi rayap? Silakan baca ulasannya di bawah ini.
Efektivitas kapur barus dalam membasmi hama
Lewat studi ini, banyak orang yang ragu dan salah kaprah dalam pemakaian kamper untuk membasmi hama.
Sejak dulu bahan ini digunakan untuk membasmi hama pemakan kayu dengan cara yang beragam. Misalnya dengan cara diletakkan langsung di lemari pakaian anti rayap, dihancurkan untuk ditaburkan ke sarang, dll.
Sebagian orang juga merasa puas karena furnitur dan rumahnya aman dari serangan rayap karena bahan alami ini. Maka dari itu, sampai sekarang bahan ini masih difungsikan secara masal di rumah-rumah.
Nah, jika Anda mau mencobanya juga. Silakan ikuti langkah aman pemakaian bahan ini dan cari tahu efektivitasnya sendiri.
Cara membasmi rayap dengan kapur barus
Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk bisa memberantas hama menggunakan kamper secara aman, yakni:
Dicampur dengan kapur ajaib
Pertama, campurkanlah dengan kapur ajaib. Hancurkan keduanya sampai membentuk bubuk. Jika sudah, silakan taburkan campuran tersebut ke sarang atau jalan masuk rayap-rayap.
Campuran ini juga bisa dilarutkan dalam air lalu dimasukkan dalam sebuah botol yang bisa disemprotkan. Dengan cara seperti ini, campuran yang dibuat bisa digunakan secara simpel karena bisa diterapkan sewaktu-waktu.
Cara praktis mengusir rayap dengan minyak tanah dan kapur barus
Selain kapur ajaib, Anda juga bisa menggunakan minyak tanah untuk dicampurkan dengan kamper. Caranya adalah dengan menghancurkan kamper sampai benar-benar halus. Kemudian larutkan kamper ke minyak tanah.
Taruh larutan ini dalam sebuah wadah semprot yang praktis digunakan. Pilihlah wadah semprot yang bisa dikunci sehingga tidak bisa dipakai main oleh anak-anak.
Penyemprotan bisa dilakukan ke area di mana rayap bersarang, langsung ke koloninya, atau jalur lewatnya saat mencari makanan.
Kenali efek samping pemakaian kapur barus
Meski efektivitasnya sudah banyak dibuktikan oleh sebagian orang, Anda tetap harus memperhatikan dampak dan bahaya bahan ini sebelum melakukan cara-cara di atas.
Hal ini karena bahan ini bisa menyebabkan reaksi alergi pada anak-anak bila terkena kulit secara langsung. Baunya yang menyengat juga bisa menimbulkan rasa pusing bagi sebagian orang. Bahkan, ada yang menunjukkan gejala demam karena terpapar secara terus menerus.
Bentuknya yang unik dan warna-warni juga memiliki dampak negatif tersendiri. Buat anak-anak, kamper mungkin dianggap sebagai makanan sehingga dimasukkan ke dalam mulut.
Cara praktis mengusir rayap paling aman
Karena kontroversi dan tingkat bahayanya di atas, solusi terbaik yang bisa Anda lakukan adalah memanggil jasa pembasmi rayap begitu tahu hama ini menyerang rumah.
Tim Basmi Rayap menggunakan bahan yang ramah lingkungan, tak meninggalkan residu, dan hasilnya bertahan dalam jangka waktu lama. Silakan jadwalkan reservasi sekarang melalui nomor 0822 1146 1146.